Anak Adalah Korban Terbesar Dari Perceraian, Karena Anak Akan Menanggung Sakit Hati Untuk 2 Orang

Ads

sumber gambar : focusonthefamily.com

Saat seorang telah terasa tak pas dengan pasangannya, saat ini jalan keluar yang dikira terbaik yaitu perceraian. Walau sebenarnya, tidak selama-lamanya perceraian itu mempunyai dampak yang baik untuk tumbuh kembang anak.

Sebab, saat pilih untuk bercerai, anak bakal memikul sakit hati untuk dua orang, lantaran dia mencintai ibu serta ayahnya. Mereka rasakan sakit yang berlipat-lipat dibanding dengan ibu serta ayahnya.

Nana Gerhana, M. Psi., Psikolog, menyampaikan, kalau banyak dampak yang bakal berlangsung pada anak saat orangtuanya bercerai. Umumnya, yang paling gampang diliat yaitu dari sisi akademis yang alami penurunan, hal semacam ini karena sebab anak sangat banyak fikiran hingga tak konsentrasi untuk belajar.

Lalu, rasa percaya diri anak juga menyusut lantaran terasa ada yang kurang dari dirinya sendiri, yakni keluarga.

Diluar itu, jadi lebih agresif, hal semacam ini sangat mungkin anak lebih mudah untuk menjurus pada kenakalan remaja. Mereka juga semakin lebih gampang untuk dipengaruhi narkoba serta sex bebas.

Anak-anak ini akan mencari kasih sayang dari luar, sebab tak memperoleh kasih sayang yang cukup dari orang-tua. Mereka akan terasa kurang percaya diri serta kurang menghormati sendiri.

Beberapa hal itu adalah bebrapa dampak yang bakal muncul bila orang-tua mempunyai jalan keluar dari persoalan lewat perceraian.

" Bila orang-tua tetaplah menginginkan cerai, pemecahannya yaitu orang-tua disarankan tetaplah ingat kalau anak merupakan korbannya. Terutama supaya orang-tua tahu apa yang wajib serta tidak dilakukan pada anak sebagai korban. Berikan pertolongan pada anak seperti konseling, supaya anak paham terhadap perceraian orangtuanya, serta mereka tidak jatuh lebih dalam lagi, " pungkas Nana.

disadur dari kompas.com